• Skip to main content
  • Skip to secondary menu
  • Skip to primary sidebar
  • Home
  • Kebijakan Privasi
  • Ketentuan Layanan
  • Kontak

Talde Brooklyn

Media Informasi Indonesia Terkini

  • Indonesia
    • Tari
    • Suku
    • Kerajaan
    • Rumah Adat
    • Pendidikan
    • Resep
  • Agribisnis
  • Flora
  • Tanaman

Cara Menanam Anggrek

Cara menanam anggrek

Bunga Anggrek sangat populer dan digemari. Tanaman yang hidup di alam liar secara epifit, atau menumpang pada tumbuhan lain ini memiliki banyak jenis dan semuanya memiliki bunga yang cantik dan bisa bertahan lama. Cara menanam anggrek jenis tertentu juga cukup mudah.

Karena itu, tumbuhan ini banyak dibudidayakan sebagai bunga hias. Contoh jenis anggrek yang populer adalah cattleya, grammatophyllum, dendrobium, vanda, oncidium, spathiphyllum, dan phalaenopsis. Anggrek hias paling populer adalah bunga anggrek dari jenis dendrobium.

Cattleya merupakan anggrek yang paling besar dan indah, namun sulit untuk dirawat. Kamu bisa memilih jenis yang lain jika masih belajar, seperti anggrek bulan, anggrek dari jenis dendrobium, atau anggrek golden shower yang lebih mudah dirawat.

Daftar Isi

  • Cara Menanam Anggrek Yang Mudah Dilakukan Oleh Pemula
    • 1. Menyiapkan Bibit
    • 2. Menyiapkan Bahan Dan Alat
    • 3. Proses Menanam
    • 4. Penyiraman
    • 5. Pemupukan
    • 6. Hama Dan Penyakit
    • 7. Bunga Anggrek Berbunga

Cara Menanam Anggrek Yang Mudah Dilakukan Oleh Pemula

Jika kamu belum pernah menanam anggrek sebelumnya, dalam tulisan ini akan dirangkum bagaimana cara menanam dan merawat anggrek untuk pemula. Sehingga, siapapun bisa mencoba untuk menanam anggrek, baik untuk hobi maupun memulai bisnis anggrek.

Cara tanamnya ada dua pilihan, yakni ditumpangkan pada tumbuhan besar lain, contohnya dengan media pakis, dan langsung di tanah atau di pot dengan menggunakan media tanam. Ada yang menanam dengan media sabut kelapa, dan bisa juga dengan arang.

Ada 7 tahapan yang akan kamu lalui. Kamu harus mengetahui cara menanam anggrek yang benar dan perawatan yang tepat supaya cepat berbunga. Berikut uraian dan penjelasan setiap tahapan menanam bunga anggrek:

1. Menyiapkan Bibit

Menyiapkan Bibit

Yang perlu digaris bawahi dalam cara memilih bibit yang unggul adalah dengan mengambil bibit dari induk yang sehat dan rajin berbunga. Pilihlah induk yang bunganya terlihat berwarna cerah dan tahan lama. Bibit anggrek bisa diambil dengan 2 cara, yakni secara generatif dan vegetatif.

Simak Juga : Cara Menanam Tomat Agar Berbuah Banyak

Generatif dilakukan dengan mengambil dan menanam biji. Hal ini sulit dilakukan pemula, karena membutuhkan tata kondisi suhu dan kelembaban yang baik. Waktunya fase seddling ini pun panjang hingga bibit mulai bertunas dan bisa dipindah dalam pot, sekitar 3 bulan.

Sedangkan, vegetatif dapat dilakukan dengan cara menanam anakan yang telah muncul tunasnya. Catatan penting, anakan yang akan dipisahkan dari induknya wajib telah memiliki akar yang cukup kuat dan banyak.

2. Menyiapkan Bahan Dan Alat

Menyiapkan Bahan Dan Alat

Sebelum menanam, kamu perlu menyiapkan terlebih dahulu alat dan bahan tergantung dari cara penanaman yang kamu pilih. Karena kita membahas cara menanam anggrek yang mudah dilakukan oleh pemula, kita akan membahas penanaman secara vegetatif.

Selain bibit tanaman yang unggul, kamu juga perlu menyiapkan media. Pilihlah antara menanam dengan sabut kelapa atau dengan media arang. Kamu juga bisa memilih menanam dengan cara secara hidroponik, atau menanam dalam air.

Siapkan pot untuk menanam. Pot dapat kamu beli, atau memanfaatkan pot dari botol bekas. juga pupuk organik dan pupuk majemuk untuk nanti ketika sampai pada fase perawatan tanaman bunga anggrek.

3. Proses Menanam

Proses Menanam anggrel

Setelah memastikan bibit anggrek telah memiliki akar yang kuat, kamu bisa mulai memindahkan bibit ke dalam pot yang telah diberi media tanam. Akar yang kuat ini penting agar tanaman bisa menyerap air dan nutrisi penting lainnya.

Baca Juga : 5 cara menanam sirih merah yang benar agar daun tumbuh besar

Perhatikan pula waktu penanaman bibitnya. Agar hasil maksimal, pemisahan tunas sebaiknya dilakukan sebelum pukul 8 pagi, karena saat itu matahari belum sepenuhnya terasa panas dan terik, sehingga tanaman jadi lebih kuat dan tidak mudah layu.

Setelah selesai menanam, jangan lupa siram air secukupnya. Tujuannya adalah untuk menjaga kelembaban. Jagalah pula agar tanaman selalu berada dalam suhu terbaik. Untuk dataran rendah, suhu maksimalnya adalah 33˚C dan untuk dataran tinggi maksimal 27˚C.

4. Penyiraman

Penyiraman

Setelah ditanam, perawatan selanjutnya adalah penyiraman rutin. Kamu harus menyiram tanaman anggrek 2 kali sehari, pagi dan sore. Ada kemungkinan perubahan kebutuhan, contohnya jika cuaca kering atau setelah hujan.

Siramlah anggrek di seluruh bagian batang, daun, dan akar. Karena letak stomata berada di bagian bawah daun, kamu tidak boleh melewatkan penyiraman di bawah daun. Cara menanam anggrek pada fase ini adalah yang paling penting dan menentukan hasil pertumbuhannya.

Hal penting lain untuk diingat adalah, jangan menyiramkan air pada bunga, termasuk saat masih kuncup. Jika kuncup bunga rusak karena air, akan menyebabkan bunga tidak bisa mekar dengan sempurna.

5. Pemupukan

Pemupukan yang tepat

Agar hasil maksimal, pemupukan dilakukan setelah selesai penyiraman. Karena kita melakukan penanaman secara vegetatif, pupuk yang diperlukan adalah pupuk NPK dan organik sesuai dosis. Pemupukan cukup dilakukan 3 hari sekali. Berikut detailnya:

  • Fase bibit, ditandai dengan panjang daun sekitar 5-8 cm, dosis N:P:K = 60:30:10
  • Fase remaja, ditandai dengan panjang daun sekitar 10-15 cm, dosis N:P:K = 30:30:30
  • Fase dewasa, ditandai dengan panjang daun lebih dari 15 cm, dosis N:P:K = 10:60:10

Saat masih fase bibit, kamu bisa menambahkan vitamin B1 dalam takaran yang tepat agar tanaman anggrek bisa tumbuh lebih optimal. Cara murah untuk mendapatkan pupuk vitamin B1 adalah dari air bekas cucian beras yang telah diendapkan dan dibuang bagian atasnya.

Baca Juga : Cepat Panen! Ini Cara Menanam Terong Ungu yang Tepat

6. Hama Dan Penyakit

Hama Dan Penyakit

Anggrek dapat diserang oleh berbagai macam hama, seperti kutu, serangga, dan hewan pemakan daun seperti bekicot. Hama ini dapat mengisap cairan dan memakan bagian tanaman yang berakibat tanaman menjadi layu, bahkan bisa mati.

Untuk serangan hama serangga, kamu bisa menyemprotkan cairan insektisida 1-2 kali seminggu, tergantung kondisi serangan. Semprotkan anti hama ini saat matahari belum terang, atau setelah matahari terbenam. Untuk hama siput, semprotkan cairan molusida.

Cara menanam anggrek dan merawatnya agar tetap sehat tidak begitu rumit. Hanya perlu diingat, setiap suplemen tambahan maupun pembasmi hama tidak boleh diberikan saat matahari terik. Karena jika diberi apapun saat matahari sedang terang akan merusak tanaman.

7. Bunga Anggrek Berbunga

Bunga Anggrek Berbunga

Setelah semua upaya perawatan dikerahkan, kamu tinggal menunggu saatnya anggrek mulai berbunga. Meskipun telah menghasilkan bunga yang cantik, anggrek masih perlu perawatan, karena ia bisa bertahan hidup hingga 5 tahun dan terus menghasilkan bunga-bunga yang menawan.

Masa tunggu hingga anggrek dapat menghasilkan bunga kurang lebih adalah satu tahun. Bunga anggrek dapat bertahan hingga satu musim sebelum mulai gugur.

Jika kamu menanam anggrek untuk berbisnis, kamu harus mempersiapkan mental untuk menunggu hasil hingga kurun waktu sekitar satu tahun. Namun, penantian dan kerja kerasmu tidak akan sia-sia, karena bunga anggrek memiliki banyak peminat dan dapat dijual dengan harga cukup tinggi.

Simak Juga : Sangat Mudah dan Singkat! Begini Cara Menanam Singkong Sampai Panen

Bunga anggrek bisa menjadi pilihan tanaman hias yang menarik, baik untuk hiasan di luar rumah seperti di taman, atau untuk di dalam ruangan seperti untuk ditaruh di dalam vas. Karena ia cukup populer, maka banyak yang tertarik untuk melakoni bisnis budidaya anggrek.

Selain menjanjikan, cara menanam anggrek juga tidak terlalu sulit. Pilihan media tanam juga mudah, seperti dengan sabut kelapa, maupun dengan media arang. Cukup mengingat untuk melakukan perawatan hanya pada pagi dan sore hari, saat matahari tidak terik.

Related

Reader Interactions

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Primary Sidebar

REKOMENDASI

Pengertian Pendidikan

pengertian wirausaha

Pengertian Wirausaha

pengertian variabel

Pengertian Variabel

pengertian tari dan contohnya

Pengertian Tari

pengertian toleransi adalah

Pengertian Toleransi

Copyright © 2019 Taldebrooklyn.com